Waktu: 14/05/24, 5:00 WIB
Sumber: www.binasawitmakmur.com

PT-Sampoerna-Agro-Pertahankan-Posisi-Produsen-Benih-Kelapa-Sawit-Terbesar-Nomor-2-di-Indonesia

PT Sampoerna Agro Tbk. turut hadir dalam Seminar Nasional Planters Indonesia SNPI 2024 pada Rabu (15/5/24) di Hotel Discovery Ancol Jakarta Utara. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Direktorat Jenderal Perkebunan diwakili oleh Kepala Bagian Umum, Setditjenbun Kementerian Pertanian, Dhani Gartina.

Tampak Dhani Gartina menghampiri booth Sampoerna Agro dan disambut langsung oleh Chief Operating Officer (COO) Sampoerna Agro, Parluhutan Sitohang yang didampingi oleh Head of Field Quality Assurance, Gatot Abdurahim dan Head of Seed Production and Commercial, Zulhermana Sembiring.

Dalam kesempatan ini, Gatot Abdurahim mengatakan bahwa ada beberapa hal yang sempat dibahas dengan Dhani Gartina, salah satunya adalah prestasi Sampoerna Agro yang merupakan produsen benih kelapa sawit terbesar nomor dua setelah PPKS.

“Tadi perwakilan Pak Dirjen didampingi oleh Tim Indonesian Planter Society bertemu dan menanyakan tentang benih DxP Sriwijaya, kami sampaikan keunggulannya hingga saat ini sudah dipakai di program PSR sekitar 60.000 hektar,” tutur Head of Field Quality Assurance, Gatot Abdurahim, Rabu (15/5/24).

Ia menambahkan, Sampoerna Agro saat ini memang fokus pada plasma, dengan proporsi 40% inti dan 60% plasma. Selain itu, Sampoerna Agro lebih menyasar para petani mandiri dengan menawarkan program yang memudahkan petani untuk mendapatkan benih Sriwijaya yang asli.

“Syaratnya sangat mudah, hanya memerlukan KTP, Surat keterangan kepemilikan tanah dari Desa, dan surat pernyataan bahwa akan ditanam di kebun sendiri setelah itu kita akan melayani minimal pembelian 300 butir,” pungkas Gatot.

Kegiatan SNPI 2024 nyatanya dapat sangat membantu untuk terkoneksi dengan jaringan atau user langsung, baik lembaga instansi pemerintah atau perusahaan.

“SNPI 2024 ini kan dihadiri oleh para planter, planter itu adalah pengelola kebun, jadi sangat membantu kita terkoneksi dengan GM, regional head, maupun direktur, nanti mereka yang akan berikan masukan ke manajemen langsung, ini tentu peluang bagus untuk saling terkoneksi,” tutupnya.