Waktu: 09/09/24, 5:00 WIB
Sumber: www.binasawitmakmur.com

Best-Management-Practice-Panen-Pada-Perkebunan-Kelapa-Sawit

Tujuan panen adalah untuk mengambil semua tandan matang dan semua brondolan dari kebun pada waktu panen. Tandan dianggap masak ketika setidaknya ada satu brondolan yang lepas secara alami dan jatuh pada piringan tepat dibawah tandan tersebut. Jika tandan berwarna merah, namun tidak ada brondolan yang terlihat, maka tandan tersebut dianggap belum matang, sehingga tidak boleh dipanen sampai rotasi panen berikutnya.

Interval panen idealnya dengan frekuensi panen yang lebih tinggi, yaitu interval panen yang lebih pendek dan akan memberikan produksi tandan buah segar (TBS) yang lebih tinggi. Biasanya panen dilakukan setiap sepuluh hari sekali, mungkin jumlah TBS yang dihasilkan per panen akan lebih rendah jika dibandingkan dengan interval 15 atau 20 hari, namun jika diakumulasi per bulan atau bahkan per tahun produksinya akan jauh lebih tinggi. Hal ini dikarenakan tandan matang akan membrondol dan bisa membusuk setelah tiga minggu. Frekuensi panen yang lebih tinggi akan menekan jumlah buah yang busuk. Jadi jika interval panennya 15-20 hari, maka aka nada tandan yang membusuk sebelum dipanen. Semakin Panjang interval panen, semakin banyak tandan yang busuk.

Kemudian, saat tandan mulai membrondol, jumlah brondolan yang lepas akan meningkat dengan cepat. Jumlah brondolan yang lebih banyak akan memperlambat proses pemanenan. Selain itu, adanya juga resiko brondolan tidak terkutip akan lebih tinggi. Semua brondolan yang tidak terkutip akan menjadi kerugian bagi petani, yang nantinya jika dibiarkan akan menjadi kentosan yang harus dikendalikan yang tentunya akan menimbulkan tambahan pekerjaan dan biaya. Selain itu juga berat tandan juga akan menurun jika interval panennya terlalu panjang karena jumlah brondolan meningkat dan kehilangan berat karena mongering setelah terkelupas dari tandan meskipun semua brondolan terkutip tetap saja berat tandannya lebih rendah dibandingkan dengan tandan yang brondolannya lebih sedikit terlepas